Popular Post

Posted by : Jaringanku Jumat, 24 November 2017


Wireless Distribution System (WDS) adalah kependekan dari Wireless Distribution System. Dengan WDS kita dapat memperluas jaringan dari access point tanpa menggunakan kabel seperti yang biasa dilakukan jaringan dengan kabel. Kita perlu memahami WDS untuk melakukan disain atas jaringan yang akan kita buat.sebuah sistem untuk memperluas jangkauan jaringan wireless dengan menggunakan dua atau lebih Access Point.

Cara konfigurasi mikrotik RB941:



1.      Pilih menu Wireless

2.      Akan muncul tampilan seperti diatas, kemudian klik 2 kali pada wlan1 


3.      Pada wireless pilih mode ap bridge 

       
Kemudian ubah SSID dengan Tes WDS1 (silahkan disesuaikan), biarkan settingan yang lain secara default. Klik Apply trus Enable dan OK (Enable berfungsi untuk broadcast SSID kita tadi agar bisa dilihat/deteksi oleh perangkat lain)
4.      Cek wireless yang kita buat pada AP utama td apakah sdh bisa dideteksi. Gunakan laptop anda  

5.      Jika wireless bisa dideteksi maka kita lanjut untuk setting IP. 



6.      Pilih menu IP klik Addresses, seperti tampilan diatas. Pada kotak Address List klik pada tanda +(Plus). 


7.      Masukkan IP dan Subnetmask yang anda inginkan. Jangan lupa interface pilih wlan1 (karena IP ini diperuntukan untuk wireless). Klik Apply dan OK.


8.      Tutup winbox dan lepaskan kabel UTP kemudian kita pindah pada AP yang kedua.
9.      (Pada AP ke 2 Bridge) sambungkan kabel UTP ke AP ke 2 dengan laptop. Langkah setting hampir sama dengan sebelumnya, yang membedakan adalah kita tidak perlu buat SSID kemudian mode wireless (langkah ke 6) dan IP dibedakan dari yang AP utama (langkah ke 7).

10.  Pilih mode Station Bridge. Biarkan settingan yang lain secara default. Kemudian klik Scan akan mucul window Scanner (Running), pilih SSID pada AP ke 1 dengan cara diklik 1 kali dan klik Connect. Klik Apply > Enable > OK.


11.  Cek kembali apakah AP ke 1 dengan AP ke 2 telah terkoneksi dengan melihat di windows Wireless Tables > Registration.
12.  Setting IP. Tanpa melakukan routing karena saya setting IP pada segment yang sama.
AP ke 1 = 192.168.88.1/24
AP ke 2 = 192.168.88.2/24 




jika anda setting IP dengan segment berbeda antara AP ke 1 dengan AP ke 2 maka anda perlu melakukan routing pada kedua sisi.
13.  Lakukan tes konektivitas dengan Ping IP masing - masing AP.
Via AP ke 2 ping ke IP AP ke 1



Via AP ke 1 ping ke IP AP 2 :



14.  Jika ping IP bisa dilakukan antar AP maka WDS anda telah berhasil.  

{ 2 komentar... read them below or Comment }

- Copyright © Juan Enrico Lorenzo - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -